Saya bukan penulis yang baik. Namun saya
hanya berusaha mengungkapkan suara hati saya. Karenanya saya tidak peduli
kualitas tata bahasa yang buruk. Apapun hasilnya biarlah orang menilai pesan yang hendak saya sampaikan.
Karena setiap orang yang membacanya akan merasakan getaran hati dari tulisan
itu dan kemudian akalnya akan mencerna. Nasehat Ibu saya, “ Kata kata bisa
hilang karena waktu tapi tulisan akan abadi. Ketika kita menulis visi kita
terungkapkan dengan jelas dan ketika orang membacanya misi kita tertunaikan.
Mungkin kamu tidak mampu berbuat tapi dengan tulisan orang lain melakukannya
untuk mu. Demikian nasihat ibu saya yang tak pernah saya lupa hingga kini. Ya,
Menulis sangat penting karena sesuatu yang tak tertulis tak bisa dilaksanakan.
Andaikan Al Quran dan hadith tidak pernah tertuliskan maka tidak ada kelanjutan
syiar agama. Kehendakan Allah pulalah hingga manusia tergerak untuk merangkai
semua firman Allah dalam satu alkitab yang tertulis secara teratur dan karena
kehendak Allah pula perilaku agung Rasul tertuliskan dalam bentuk Hadith hingga
blue print manusia sempurna dapat kita pelajari. Para ulama dan cerdik pandai merenungkan
setiap kalimat Allah dan lahirlah
berbagai tulisan yang
menginspirasi orang untuk menjadi lebih paham untuk lebih baik berbuat
dan bersikap karena Agama.
Karena tulisan saya di Blog dan Facebook yang
konsisten sejak tah 2006 tentang cinta dan Kasih sayang tanpa terasa
mendatangkan banyak pembaca dan peminat. Suatu saat mereka mengambil inisiatip
untuk mengadakan pertemuan tatap muka dengan saya. Istilahnya kopidarat. Karena
kesibukan saya inisitiap itu tidak segera saya tanggapi. Kemudian mereka membuat group di facebook khusus bagi pencinta tulisan saya. Saya mengusulkan
nama group itu Social engineering community. Tak terasa jumlah group tersebut terus
bertambah Pada saat itulah saya sadar bahwa salah besar bila usulan kopidarat tidak ditanggapi serius. Saya meminta tolong
kepada Liana Yo teman satu almamater SMANDA untuk mengatur pertemuan tersebut
secara baik. Akhirnya pertemuan itu terjadi. Saya tidak menduga mereka yang
datang jumlahnya cukup banyak. Pada
pertemuan kali pertama ini , kebanyakan mereka bertanya sekitar tulisan saya di
Blog dan Facebook berkaitan Politik, Ekonomi, Sosial ,budaya dan Agama. Pertemuan
itu terkesan santai namun pancaran wajah persahabatan sangat terasa sekali.
Tulisan saya tentang cinta dan kasih sayang telah mengispirasi mereka untuk berkumpul. Tentu mereka yang datang rindu
untuk lahirnya kemunitas cinta dan kasih sayang. Ini sesuatu yang universal
yang selalu coba saya bangun lewat nilai nilai agama yang saya yakini. Saya terharu ternyata saya
dapat diterima dengan cinta.
Kemudian pertemuan kedua terjadi lagi di
Surabaya. Sama dengan di Jakarta dimana mereka ingin tahu langsung dari saya
mengenai topic tulisan saya di Facebook dan Blog. Sebisanya saya jawab. Namun
pada setiap kesempatan saya berusaha menyampaikan gagasan social engineering. Mengapa ? Karena berjalanya waktu telah terjadi peyimpangan nilai nilai budaya yang hidup di
masyarakat. Akibatnya nilai nilai agama juga terpinggirkan. Budaya
kebersamaan telah bergeser menjadi budaya individualism. Agama sebagai
sumber inspirasi hidup damai dalam
perbedaan telah berubah menjadi ajang perseterun tak berkesudahan Masyarakat
kehilangan nilai nilai luhur akan cinta dan kasih sayang. Peradaban yang dibanggakan
lewat modernisasi dengan sederet angkat statisik hebat namun gap kaya miskin
semakin lebar. Amerika sebagai kehebatan puncak peradaban sekular terjerambab karena crisis financial dan
merembet seluruh dunia akibat economy imbalance. Krisis global terjadi dan sampai
kini belum nampak tanda tanda significant akan adanya recovery. Mengapa ? Jeffrey
T. Kuhner is a kolumnis dari t The Washington Times menyimpulkan “ We are now
facing more than just a financial mess; almost every other major institution is
under threat. The political system is adrift; public schools are failing; the
borders are porous; the intelligence agencies are dysfunctional; the inner cities
are infested with drugs and gangs; the family is broken; and millions are
fleeing their churches. In most of our institutions there is poor leadership..” Tentu ungkapan Jeffrey T. Kuhner ada benarnya dan mungkin juga terjadi di negeri kita. inilah yang harus kita rubah melalui social engineering…
Pada pertemuan ketiga di Jakarta muncul gagasan untuk lebih kongkrit
agar tidak hanya ajang temu dengan saya tapi tindakan nyata atas idea dari
tulisan saya. Maka lahirlah paguyuban ‘Indonesia Social Engineering Community”.Visi
dari paguyupan ini adalah menciptakan Indonesia lebih baik lewat agama berkata
dan budaya memakai. Misinya adalah merubah budaya yang terlanjur rusak akibat individualism
kepada akar cinta dan kasih sayang sesuai dengan tuntunan agama yang agung. Karenanya
kami tidak mempermasalahkan perbedaan agama diantara kami. Kami tidak
mempermasalahkan etnis atau suku yang berbeda. Kami tidak melihat status sosial seseorang. Kami hanya ingin masing masing keyakinan beragama dan
budaya dari berbagai etnis dan suku dapat mengaktualkan akhlak cinta dan kasih sayang.
Paguyupan ini akan bergerak dibidang ekonomi yang bukan profit oriented tapi
social oriented. Artinya usaha harus untung agar hasilnya dapat berfungsi social.
Karenanya financial engineering digunakan untuk men-design skema pembiayaan yang
mandiri dimana pada akhirnya sumber pembiayaan dari masyarakat untuk
masyarakat. Bagaimanapun paguyupan ini bukan paguyupan yang diisi oleh para ahli tapi
oleh mereka yang merindukan cinta untuk saling berbagi.Makanya diantara kami
terbangun keakraban penuh canda namun hasilnya serius.
Tentu saja, setiap kami tahu bahwa perjalanan
masih sangat jauh sebelum kami akhirnya sukses. Mungkin kami gagal. Namun dengan
semangat cinta kami telah membangkitkan harapan.. Seperti apa yang dikatakan
oleh Lu Xun, penulis China ” harapan adalah seperti jalan didaerah pedalaman,
pada awalnya tidak ada jalan setapak, semacam itu, namun banyak orang berjalan
diatasnya, jalan itu tercipta...Pada pertemuan ke Empat kemarin kami sudah
sangat siap untuk berjuang membuktikan sesuatu for better Indonesia..
Salam untuk teman-teman..
In God we trust.
1 comment:
Subhanallah.alhamdulilah dg ijin Allah semoga perjuangan do'a kita semua bangsa Indonesia khususnya di berkahi selalu dan ide inspirasi pak H.Jelly awalnya lalu nenjadi bagian dari suber turunnya hidayah Allah bagi yg mau dan meresapi dalam membacanya.
Semoga Allah senantiasa mengkaruniakan kesehatan lahir batin bagi Ibunda pak H.jelly dan keluarga.amin Allahumma amin yra.salam.
Post a Comment