Friday, May 17, 2024

Peran otak dalam memberi



Sore hari. Tahun 83 setelah antar bon dan pembayaran kain tekstil kepada Boss di bilangan kota. Jumlah uang dan bon sama. “ Mengapa kamu tidak minta komisi? Tanya kokoh menatap aneh.


“ Dari awal kokoh engga suruh saya jual. Tetapi keluarkan stok itu dari gudang. Kebetulan bisa saya jual kepada pengrajin keset kaki di Cileduk. “ Kata saya. Ya kenapa saya harus minta komisi, pikir saya. Saya hanya bantu kokoh yang punya stok yang sudah jadi sampah di gudangnya. Dan lagi kokoh sudah seperti kakak kandung saya. Dia dan keluarganya sangat baik kepada saya. Padahal saya orang miskin dari kampung.


“Ale, ini ambil uang kamu” katanya menyerahkan uang. Saya terima dengan menyebut puja puji kepada Allah. Karena uang itu jumlahnya sama dengan harga emas 5 gram. Kemudian saya ucapkan terimakasih kepada kokoh itu. Dia senyum aja. “ Ale, saya yakin suatu saat kamu jadi orang hebat. Kamu rajin dan tahu berterimakasih.” Katanya.


Saya jalan kaki ke arah Jalan Kunir dan terus ke stasiun kota untuk naik angkot ke tempat kos. Di tengah keremangan itu saya didekati oleh wanita yang keliatannya sedang hamil. “ Mas, ngamar yok” katanya. Saya tahu wanita itu PSK. Saya berhenti melangkah. Saya lihat perutnya “ Mbak hamil ya ? “ tanya saya.


“ Ya mas. Udah jalan 5 bulan.” Katanya. Saya terhenyak. Apalagi lihat wanita itu berlinang air mata. 


“ Kenapa kerja? 


“ Saya engga ada uang.” Katanya. “ Saya butuh makan” Katanya lagi.


Saya serahkan semua uang yang tadi saya dapat dari kokoh.” Ini uangnya mbak. Saran saya jangan kerja lagi ya mbak. Kasihan dedek diperutnya.”Kata saya. Dia genggam uang dari saya itu. Dia menangis sejadi jadinya. “ Ya sekarang juga saya akan pulang kampung. Terimakasih mas..”Katanya dengan suara sesenggukan. 

“ Yang sabar ya mbak. Jaga kesehatan” kata saya berlalu. 


Saya menghelas napas. Dari awal memang saya tidak berharap komisi. Namun akhirnya saya dapat, dan itu sebenarnya bukan rezeki saya. Tuhan minta saya serahkan kepada manusia yang butuh keadilan. Namun setelah itu saya merasa sangat bahagia. Entah mengapa ? ( source MYdiary 83)

.

***

Salah satu faktor kunci yang memotivasi orang untuk memberi adalah faktor perasaan happy. Bahagia itu sederhana. Traktir teman minum kopi atau membukakan pintu untuk orang di belakang Anda, itu sudah cukup membuat anda bahagia sesaat. Namun yang jadi misteri adalah mengapa ada orang yang pelit dan ada orang yang murah hati. Ada yang sombong saat memberi dan ada yang rendah hati dalam memberi. Sebenarnya fenomena ini berkaitan dengan DNA pada manusia. Yang tentu setiap orang berbeda beda. 


Ini berkaitan dengan sel yang ada pada otak kita. Biangnya ada pada neuron. Pada neuron terkandung DNA (deoxyribonucleic acid, terdiri dari rantai molekul yang berisi materi genetik yang khas pada setiap orang). DNA merupakan informasi genetik yang kita warisi dari orang tua dan leluhur kita. Nah kalau orang tua atau buyut anda orang  yang punya empati tinggi dan suka berderma, tentu itu akan diwarisi oleh anda sendiri. 


Saat anda terniat memberi, DNA yang ada pada otak anda akan menyala dan menimbulkan elektrokimiawi, melepas hormon oksitosin, Serotonin dan dopamin. Oksitosin adalah hormon yang menciptakan rasa keterhubungan dengan orang lain, merasakan empati mendalam. Dan saat anda memberi pasti anda akan berhias senyum. Itu pengaruh dari hormon serotonin. Dan setelah anda memberi timbul rasa senang dan bahagia, itu karena hormon dopamin.


Ya, memberi dapat merangsang jalur mesolimbik otak Anda, atau pusat penghargaan, sekaligus melepaskan endorfin. Hal ini dapat mengarah pada “helper’s high” yang meningkatkan harga diri, meningkatkan kebahagiaan dan melawan perasaan depresi . Kalau ini menjadi kebiasaan, DNA itu akan terus nyala dan menjadi power yang sangat luar biasa dalam bentuk kecerdasan spiritual. Dengan kecerdasan spiritual itu membuat anda tangguh melewati segala goncangan hidup dan sabar melewati process sehingga yang sulit menjadi mudah. Yang kusut terurai sudah. Hidup pun lapang.


Kehebatan lain dari power of giving ini, yaitu mampu menimbulkan efek influencing. Saya mendidik anak dan cucu saya dengan memberikan contoh saat saya memberi bantuan kepada orang lain atau tetangga atau keluarga dekat. Saya juga menulis buku tentang " Cinta yang kuberi" temanya tentang power of giving. Itu sangat efektif mengajak orang jadi follower dalam komunitas berbagi.. Jadi anda tidak bisa mendogma orang bahwa memberi itu pahala dan imbalan surga. Tetapi anda harus lakukan sendiri dan itu akan sangat efektif mempengaruhi DNA orang lain yang tadinya padam, menjadi menyala untuk mengeluarkan hormon kebahagiaan lewat memberi. Jadi memberi itu adalah kotbah namun khotbah yang pasti efektif dan inspiratif daripada sekedar omong doang.

Thursday, May 16, 2024

Misteri otak manusia






Pada otak kita ada sel bernama neuron. Neuron adalah sel yang memproses dan mengirimkan pesan di dalam otak. Setiap neuron dipenuhi dengan DNA nyala, protein, dan molekul lainnya. Jumlah neuron  ada  sekitar 70 miliar. Setiap sel itu menyampaikan pesan sendiri sendiri. Dengan angka tersebut, sel otak kita lebih banyak daripada pesan yang dikirim seluruh telepon di dunia. Setiap sel neuron menggunakan serangkaian gen berbeda untuk membangun mesin molekuler yang dibutuhkannya untuk melakukan tugasnya sendiri. Sehingga otak selalu on atau terus bekerja tanpa henti meskipun kita sedang tidur. Sehingga kita bisa berpikir, merasa, dan memahami


Setiap neuron rata-rata memiliki 10.000 sinapsis. Sementara jumlah neuron ada 70 miliar. Hitung sendiri dah. Berapa sinapsis pada otak. Sinapsis adalah jembatan antar neuron yang membawa pesan yang dikirimkan. Jaringan serabut saraf sepanjang 100.000 mil, yang disebut materi putih, yang menghubungkan berbagai komponen pikiran. Pada akson bermielin, impuls saraf dapat bergerak hingga sekitar 325 kaki (100 meter) per detik. Pada akson yang tidak bermielin, impuls bergerak lebih lambat, sekitar 1,5 kaki (0,5 meter) per detik. Setiap kali kita belajar hal baru dan berlatih dengan tekun, maka akan terbentuk jaringan baru di otak.  Sehingga, kita dapat melakukan hal baru itu dengan mudah. Misalnya saja saat belajar naik sepeda. 


Melalui aksi sinapsis, atau celah kecil ( dendrit), antar neuron berkomunikasi satu sama lain melalui sistem elektrokimia. Keren memang. Nah perubahan muatan listrik satu sel memicu pelepasan bahan kimia yang disebut neurotransmitter melintasi sinapsis. Neurotransmitter kemudian diambil oleh neuron di sisi lain celah tersebut, di mana mereka memicu perubahan listrik di sel tersebut. Ingatan dikodekan dalam sirkuit ( sinapsis hanyalah sarana untuk mengukir sirkuit ini). Itulah memory storage dan basic data pengolah informasi yang berasal dari berbagai organ tubuh kita, seperti mata, telinga, hidung, dan lainnya dengan sangat cepat. Dan tentu otak mengendalikan segala hal yang kita lakukan. Mulai dari detak jantung, bernapas, bergerak, berpikir, atau pun merasa. 


Kapasitas memori otak manusia pada orang dewasa rata-rata mampu menyimpan triliunan byte informasi. Dalam  Studi Stanford , dilaporkan bahwa korteks serebral saja memiliki 125 triliun sinapsis. Pada penelitian lain dilaporkan bahwa 1 sinapsis dapat menyimpan 4,7 bit informasi. Menjalankan angka – 125 triliun sinapsis – 4,7 bit/sinaps, dan sekitar 1 triliun byte setara dengan 1 TB (Terabyte).


Menurut artikel tahun 2010 di Scientific American , kapasitas memori otak manusia dilaporkan setara dengan kapasitas memori 2,5 petabyte. Sebagai angka, satu “ petabyte ” berarti 1024 terabyte atau satu juta gigabyte, sehingga rata-rata otak manusia dewasa memiliki kemampuan untuk menyimpan memori digital yang setara dengan 2,5 juta gigabyte. Sampai hari ini belum ada storage data sebesar otak manusia. Dan dijumlahkan semua daya listrik dari pembangkit listrik di seluruh dunia , tetap saja belum bisa mengalahkan kapasitas daya listrik pada otak. Dahsyat engga!




Otak manusia sungguh menakjubkan, dengan kemampuan lebih dari yang kita bayangkan. Dari pengetahuan sebelumnya bahwa sinapsis dari semua ukuran dapat bervariasi sedikitnya delapan persen antar ukuran dalam faktor 60, mungkin ada sekitar 26 kategori ukuran sinapsis, bukan hanya beberapa yang selama ini dipahami. Kini membuktikan terdapat 10 kali lebih banyak ukuran sinapsis dibandingkan yang diperkirakan sebelumnya. Apakah itu ukuran yang tepat?. Saat sekarang ya. Tapi kita tidak tahu pasti. Mungkin beberapa tahun kemudian peneliti akan mendapatkan jawaban lain. Nah kan. Menentukan kapasitas otak saja tidak tepat dan masih misteri. 


Ada lagi, saat sinyal berpindah dari satu neuron ke neuron lainnya, biasanya sinyal  mengaktifkan neuron kedua tersebut hanya 10 hingga 20 persen saja.  Yang jadi pertanyaan besar adalah bagaimana presisi otak yang luar biasa bisa dihasilkan dari sinapsis yang tidak dapat diandalkan. Tampaknya, salah satu jawabannya adalah Sinapsis menyesuaikan diri berdasarkan sinyal yang diterimanya. Bisa jadi ini sistem efisiensi listrik pada otak. Orang yang males mikir ya redup lampunya. Karena dari kekuatan sinyal ini menentukan berapa kapasitas otak manusia digunakan untuk berpikir. Tentu tidak sama pada setiap orang. Makanya dikenal test IQ. Yang tingkat kecerdasan orang berbeda beda.


Filsuf kuno mengatakan bahwa otak berada di ruang gelap tanpa cahaya. Namun dari otak lah dunia menjadi terang benderang. Otak adalah keajaiban yang membuktikan tidak ada manusia yang bisa menciptakan dirinya sendiri kecuali ada yang menciptakan.  Percaya kepada Tuhan adalah bukan fiksi atau ilusi tetapi lebih karena ketidak berdayaan akal kita menemukan jawaban dibalik keajaiban otak. Karena bicara otak tentu bicara pikiran. Otak saja sudah rumit apalagi akal, tentu tambah rumit lagi ruh..Beriman itu sikap rendah hati ( memang rendah! ) di hadapan Tuhan.  Misteri ini salah satu cara Tuhan mengingatkan kita, “ Jangan jumawa! Trust in me. !





Friday, May 10, 2024

Ganjar milih Oposisi Pemerintah.




“Semangat yang besar selalu menghadapi perlawanan keras dari pikiran yang biasa-biasa saja. Pikiran yang biasa-biasa saja tidak mampu memahami orang yang menolak untuk tunduk begitu saja pada prasangka konvensional dan memilih untuk mengungkapkan pendapatnya dengan berani dan jujur.” - Albert Einstein.


***

Negara kita tidak mengenal oposisi. Karena kita menganut presidentil. Bukan parlementer. Tugas Parlemen menjadi mitra pemerintah dalam pengawasan namun tidak punya hak judicial untuk menghukum presiden yang dianggap mengkhianati janjinya. Karenanya oposisi terkesan outsider yang dipandang sebelah mata. Bahkan patut dicurigai, dan perlu dibungkam lewat UU ITE, atau lewat buzzer pemerintah dilakukan Character assassination. Karena corong media dikuasai pemerintah dan modal, bisa sangat efektif membuat orang yang kritis atau oposan tenggelam di tengah keramaian.


Ganjar sadar itu. Saat dia mengikrarkan sebagai oposisi pemerintah. PDIP, partai yang membesarkanya, dengan tegas mengatakan itu pernyataan Ganjar secara personal. Ya. Ganjar berani mengambil resiko itu secara personal. Itu juga menyiratkan bahwa PDIP tak ingin jadi oposisi pemerintah. Ada pertarungan lain setelah Pilpres dan Pileg, yaitu ,menjadi penentu formasi koalisi pemerintah untuk mengawal agenda politik PDIP, agar  tetap bisa diperjuangkan lewat kekuasaan.


Sebagai politisi, Ganjar punya kalkulasi sendiri saat bersikap oposan terhadap pemerintah. “ Biarlah yang salah saya makan semua. Yang baik hanya untuk partai. “ Kira kira begitu sikapnya. Ini bukan tentang mencoba bermanuver dari kekalahannya dalam Pilpres. Selama dia jujur dan mengutarakan apa yang dia yakini benar, pemerintah akan menjadi musuh dia, suka atau tidak. Selalu begitu.


Di dunia ini selalu ada oposisi. Karena setiap logika saja pasti ada dialektika. Setiap tesis akan selalu ada antitesis. Orang bijak tidak pernah menganggap kritik oposan itu sebagai sebuah penghinaan atau kebencian, tetapi sebagai pengingat bahwa tidak ada manusia yang sempurna dan tentu pasti tidak ada sistem kekuasaan yang sempurna. Dan lagi, tidak ada gunanya membungkam daya kritis dan oposan. Karena mereka yang kritis itu sadar. Semakin besar restrictions yang mereka terima, itu adalah tanda yang menunjukkan bahwa mereka menuju ke arah yang benar.


Kritik oposan adalah bentuk lain dari perjuangan kaum terpelajar dan elite yang sadar akan tanggung jawab moralnya dimanapun dia berada. Terutama disaat dia berada jauh dari lingkaran kekuasaan. Prabowo 5 tahun jadi oposisi dan akhirnya merasa pantas menjadi teman rivalnya, Jokowi. Oposisi juga bisa menjadi sparring partners. Duel wacana bisa menjadi api yang membuat besi ditempa menjadi pedang, dan berdamai dengan realitas, ibarat air yang mendinginkan besi yang membara dan akhirnya pedang terbaik tercipta. Jangan pernah lari darinya; belajarlah darinya!

Peran otak dalam memberi

Sore hari. Tahun 83 setelah antar bon dan pembayaran kain tekstil kepada Boss di bilangan kota. Jumlah uang dan bon sama. “ Mengapa kamu tid...